Kapuas, pojokindonesia.com – Suasana Idul Fitri 1445 Hijriyah di Kelurahan Pulau Mambuau Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas sontak berubah menjadi duka, pasalnya sekitar 103 jiwa kehilangan rumah akobat musibah kebakaran, sekitar jam 01.30 WIB, Kamis 11/4/2024 Dinihari.
Wilayah Pulau Mambulau tersebut merupakan daerah padat penduduk dengan bangunan mayoritas kontruksi kayu, api dengan cepat jalar dan menghanguskan rumah tempat tinggal sedikitnya 23 Kepala Rumah Tangga.
Ditengah padatnya pemukiman pada lokasi kebakaran tidak menyurutkan warga sekitar dan para relawan Pemadam Kebakaran baik milik Pemerintah Daerah maupun swasta berjuang memadamkan kobaran api.
”Sekitar 2 jam para warga dan Relawan pemadam kebakaran berjuang dan api baru bisa dijinakan” ungkap Pj. Kepala Desa Pulau Mambulau,” Udit.
Data didapat dari Pj. Kepala Desa Udit yang menjabat sebagai Lurah Pulau Kupang, didapatkan data jumlah rumah terbakar 23 buah sedangkan Kepala Keluarga yang terdampak ada 33 dengan 103 jiwa.
Rincian lengkapnya ada balita 5 orang, yang masih TK atau Paud 4 orang, Murid SD 7 orang, SMP ada 4 orang, bersekolah di SMA ada 2 orang dan ada 2 lansia.
Sedangkan nama Kepala Keluarga terdampak, ada 33 orang adalah Arifin, Almarhum Badrun (zakiah), H.Basran, Cahyana, Abdul Samat, Utar, Khalik, Guru Mursyid, Puadi, Alm. H Arin (Itun), Iwan, Abdul, Harmini, Suriyansyah, Adwiah, Hj. Jati, Hj Rabiah, Alapiah, H. Najmudin, Ayu Dayat, Nikajil, Kadir, M.Wali, H.Basrani, Mukhlis, Basri, Samuni, Mawardi, H.Amat, Hairi, Amang Hayim, Ida dan Inal.
Dijelaskanya, penyebab kebakaran, itu merupakan ranah dari Kepolsian atau pihak penyidik, kita sudah melakukan pendataan terhadap korban akibat dari musibah ini yang nanti akan kita laporkan untuk ditindak lanjuti,” jelas udit.
“Apresiasi juga disampaikan kepada BPBD Kapuas dan Dinas Sosial Kabupaten Kapuas yang langsung memberikan perhatian dan bantuannya walaupun dalam Susana libur lebaran tapi selalu tetap siaga” demikan,” ucap Udit. (uhkps)
