Marabahan, pojokindonesia.com – Kalsel Expo 2024 resmi ditutup pada Minggu malam (22/9/2024) oleh Sekdaprov Roy Rizali Anwar, setelah berlangsung selama lima hari di Lapangan Dr. Murjani, Banjarbaru. Acara ini tidak hanya merayakan Hari Jadi ke-74 Provinsi Kalimantan Selatan, tetapi juga menampilkan berbagai produk unggulan dari 11 kabupaten/kota.
Selama Kalsel Expo, event ini berhasil menarik sekitar 570.075 pengunjung dan mencatat omzet mencapai Rp12 miliar. Terdapat 225 stan yang diisi oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), pemerintah kabupaten/kota, BUMD, rumah sakit, universitas, UMKM, dan berbagai perusahaan swasta, baik lokal maupun nasional.
Para peserta mempersembahkan beragam produk, termasuk makanan olahan, kain sasirangan, fashion, properti, jasa keuangan, agrobisnis, otomotif, dan elektronik. Setiap stand juga menawarkan doorprize menarik, termasuk dari stand Kabupaten Barito Kuala yang menyediakan hadiah bagi pengunjung yang mendaftar.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar, menekankan pentingnya Kalsel Expo sebagai motor penggerak ekonomi rakyat dan kreatif di provinsi ini. “Event ini menunjukkan betapa kayanya potensi daerah kita, dari produk UMKM hingga inovasi teknologi. Tugas kita adalah mengemas dan memasarkan potensi tersebut ke pasar yang lebih luas, baik nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Penghargaan untuk stan terbaik pun diberikan, dengan Dinas Kehutanan Kalsel meraih Juara 1 kategori SKPD Pemprov, diikuti RSUD Ulin dan DPKP Kalsel. Untuk kategori BUMN, BUMD, dan Swasta, PT Adaro Indonesia meraih Juara 1, disusul PT Arutmin dan Galery Wafa. Di kategori stan SKPD Kabupaten/Kota, Juara 1 diraih oleh Hulu Sungai Selatan, disusul Kabupaten Tabalong dan Kabupaten Barito Kuala.
Dengan keberhasilan ini, Kalsel Expo 2024 diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk lebih mempromosikan produk-produk unggulan daerah dan meningkatkan perekonomian lokal.
Adi