KAPUAS, pojokindonesia.com – Sebuah kapal penampung pasir yang ditumpangi oleh ABK penambang pasir lokal karam dan tenggelam di wilayah antara Desa Bandar Raya dan Bandar Mekar, Kecamatan Tamban Catur, pada Selasa (31/12). Akibat kejadian tersebut, satu orang ABK dinyatakan hilang, sementara dua lainnya selamat.
Rustam Aji, Camat Tamban Catur, dalam rilisnya menjelaskan bahwa insiden ini terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, di sekitar 50 meter dari Muara Primier 3karah, tengah Daerah Aliran Sungai (DAS) Murung.
Korban yang hilang adalah Arbain (51), warga Desa Bandar Raya RT.02, Kecamatan Tamban Catur, yang pada saat kapal tenggelam berada tepat di tengah lambung kapal.
Saat ini, warga bersama Tim Gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPD, Polairud, relawan dari BPK Swasta, serta penyelam tradisional, tengah berupaya mencari korban dengan menyisir area tempat kapal tenggelam.
Pantauan awak media di lokasi, Camat Rustam Aji menyatakan, “Tim gabungan masih terus berusaha untuk menemukan korban, dengan harapan korban dapat segera ditemukan.” (uhkps)
